Dramatisasi #1
Dramatisasi #1 Dalam Bis langit di kaca jendela bergoyang terarah ke mana wajah di kaca jendela yang dahulu juga mengecil dalam pesona sebermula adalah kata baru perjalanan dari kota ke kota demikian cepat kita pun terperanjat waktu henti ia tiada… Sapardi Djoko Damono *** Aku mengulang lagi puisi ini. Kubaca lagi dan lagi. Aku menemukan dramatisasi puisi yang baru. Dulu, jika aku diminta membuat dramatisasi puisi dari puisi Sapardi satu ini, aku berkhayal membuat: *** Kemungkinan 1: Seorang perempuan yang berdiri di dalam bis yang penuh. Kemudian, tiba-tiba diajak bicara oleh seorang laki-laki. Lalu, mereka kenal dekat. Tiba-tiba, bis terhenti. Dan si laki-laki pergi. Mereka bertemu setiap hari di dalam bis pada waktu yang sama. *** Kemungkinan 2: Sama seperti kemungkinan pertama. Bedanya, posisi perempuan dan laki-laki dibalik. Ditambah, mereka tidak bicara. Si perempuan tekun membaca buku. Sementara laki-laki meliha